Minggu, 20 Maret 2016

Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami

Sobat Gus Dur yang di rahmati Allah, Gus Dur memang sudar pulang kerahmat Allah namun perjuangan dan idiologi beliau selalu hidup dengan ajaran-ajarannya yang selalu kita ikuti bersama. Kehumanisan dan kegigihan beliau dalam menjaga NKRI yang begitu iklas serta tidak pernah goyah akan kedudukan dan kekuasaan dapat tercermin dalam keadaan beliau yang rela melepaskan jabatan kePresidenan pada waktu itu.Tidak akan pernah habis jika kita membicarakan tingkah pola Gus Dur dari yang nyeleh dan aneh sampai dengan yang logis dan ilmiah.Kecerdasan dan ketajaman pikirnya tidak semua orang bisa menandinginya.Hafalan yang begitu kuat dan ilmu yang begitu luas seakan selalu menyemat dalam dirinya.

Gus Dur memang tokoh dan guru bangsa yang patutu untuk kita kenang dan hormati, perjalanan beliau selalu membawa kesan tersendiri. Lihat saja Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami ini yang begitu mengesnakan, peristiwa yang patut untuk kita kenang dan tidak kita lupakan begitu saja. Dalam dakwah dan perjalanannya sering kali orang kurang melihat Gus Dur dari sisi ulama salaf yang mempuni, beliau lebih dilihat dari tokoh pluralisme yang menjunjung tinggi ke beragaman sesuai dengan Kebinikaan kita sebagai negara Pancasila. Saat anda melihat Gus Dur dari dunia pesantren maka anda akan tahu bahwa Gus Dur merupakan tokkoh yang mempuni dibidang keagamaan berbagai kitab mampu beliau hafal beserta sanand lengkapnya.Serta ke zuhudan yang melekat dalam dirinya pun dapat kita temukan dalam kehidupan kesehariannya.

Sehingga tidak heran jika Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami tidka pernah dilupakan oleh generasi berikutnya. Namun sayang bagi kelompok yang kurnag menyukai Gus Dur beliau cuma dipandang sebelah maka sebagai orang yang penuh kekurangan fisik saja. Namun jika orangitu mau membuka dengan pikiran jernihnya maka kelebihan dan ke pandian beliau belum tentu bisa ia tandingi. Dan jika kurnag percaya atau kurang mengenal akan Gus Dur silahkan untuk baca profil perjalanan beliau ini melalui Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami semoga anda mendapat jawaban dari ketidak sukaan anda. Selamat membaca:


Gusdurfiles.com ~ Selama hidupnya, Gus Dur sebenarnya punya banyak alasan dan kesempatan untuk melakukan poligami. Namun, dia tidak melakukan itu. Sampai matinya, Presiden ke-4 RI tersebut memilih setia kepada Sinta Nuriyah, kendati tidak dikaruniai seorang pun anak laki-laki.

Bukan rahasia umum, banyak pihak di kalangan Nahdlatul Ulama (NU) yang 'tidak rela' jika seorang kiai 'hanya' memiliki anak perempuan, yang dianggap punya posisi lebih rendah ketimbang anak laki-laki.

Gus Dur yang memiliki empat anak perempuan sempat disarankan untuk menikah lagi, bahkan
sering diperkenalkan dengan perempuan-perempuan lain untuk 'nikah siri' demi mempunyai keturunan laki-laki. Namun, dia menentang dan memilih 'kabur' dari perempuan-perempuan itu.

Dalam sebuah kesempatan di peringatan Hari Kartini 2002, Gus Dur pernah menyampaikan bahwa yang melakukan poligami adalah orang yang tidak mengerti kitab suci.

"Karena kalau disebutkan poligami boleh dilakukan asal adil, dan yang menentukan adil tidaknya itu seharusnya adalah sang objek yaitu si perempuan," ujar Gus Dur pada acara peringatan Hari Kartini di Yogyakarta, kala itu.

Dalam acara tersebut Gus Dur didampingi istrinya Shinta Nuriyah yang membacakan tulisan bertajuk Kartini dan poligami. Barangkali itulah alasan Gus Dur tidak memilih poligami, meski tidak punya anak laki-laki.

Namanya Gus Dur, kurang lengkap rasanya tanpa humor yang dia lontarkan. Nah, soal poligami ini Gus Dur juga melemparkan humor renyahnya dalam sebuah kesempatan lain.

Gus Dur mengatakan dia punya analisis tersendiri kenapa kiai NU banyak yang poligami. "Ya gimana lagi, lha kiai itu datang ke diskotek aja nggak boleh, ke tempat prostitusi apalagi. Ya sudah satu-satunya jalan ya poligami itu!"

Siapa yang mendengarkan pasti ngakak, Anda juga kan? Gus..Gus.



Sumber :merdeka.com

Judul Artikel lain:


Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami

Judul artikel terkait :Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami
Alamat link terkait :Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Ketika Gus Dur guyon dan serius soal poligami

  • Gus Dur dan Banyolannya Sehari setelah LengserDi antara sikap dan karakter Gus Dur yang mengagumkan adalah kesabaran dan ketabahannya saat ditimpa musibah dan menghadapi suatu cobaan. Tentu bukan sabar dan tabah dal ...
  • Presiden Fiqih Itu Bernama Gus DurOleh: Muhammad Sulton FatoniPernah mendengar kata  abenomics? Sebuah neologisme yang merujuk kepada Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe yang mengambil kebijakan saat ...
  • Santri Gus Dur Menjawab Tantangan GlobalOleh Moh. Abdul Aziz NawawiPengembangan sumber daya manusia dalam Kajian Bulanan Gusdurian Jogjakarta (KBGJ) merupakan bagian dari salah satu kegiatan Jaringan Gusdurian ...
  • Belajar Keberagaman dari Seorang Gus DurOleh Guntur PribadiKetika kita membincang atau membaca tentang Abdurrahman Wahid atau lebih dikenal dengan nama Gus Dur, apa yang ada dipikiran kita setelah mendengar at ...
  • Gus Dur dalam Sebait PuisiOleh WidodoYā man tabḥatsu ‘an marqadināQabrunā hādzā fī shudūr al-‘ārifīnWa qulūb al-majrūḥīnDuhai kalian yang mencari tempat tidurkuO, lihatlah… aku ada di dalam palun ...

0 komentar:

Posting Komentar